Denpasar (Spotbalinews) –
Bukan cuma dampak virusnya bagi kesehatan, tapi juga dampaknya pada sosial, politik, budaya, ketahanan, dan ekonomi. •
Apalagi sebagai musisi, pastilah berdampak besar pada pekerjaannya karena selain juga harus membatalkan acara yang masih bisa dibatalkan, acaranya sendiri juga yang terpaksa dibatalkan oleh panitia agar tidak jadi ajang tukar-menukar penyakit.
Memang untuk memutus / menahan laju rantai penyebaran wabah ini, semua elemen harus kompak untuk sebisa mungkin diam di rumah. •
Navicula ingin mendukung gerakan ini, dengan cara yang mereka bisa, yaitu konser. Jadi buat teman-teman yang memilih untuk weekend di rumah, mereka menyediakan konser live streaming Navicula yang bisa ditonton di tempat tidur, sendirian atau bersama orang terdekat.
Konser selama 1 jam ini pada tanggal 20 Maret 2020 ini adalah persembahan dari NARASI dan KOPERNIK, dilakukan secara live,
yang didukung penuh oleh Indihome, Antida SoundGarden, Protagonis Music, Pulau Plastik, Podcast Duo Budjang, dan manajemen Navicula. •
“Kami ingin mendukung menghambat laju penyebaran. Kita semua dituntut dengan secara kolektif, dan salah satu caranya adalah social distansi. Navicula mendukung gerakan stay at home ini dengan membuat konser ini. Sebagai musisi dibatasi ruang kreativitas dan semua aspek pekerjaan. Konser navicula banyak yang dibatalkan, entah kami yang membatalkan, entah panitia. Tetapi karena kami di industry kreatif, kami ingin mencari cara sekreatif mungkin, live streaming ini adalah salah satu caranya.” Ungkap Robi, pentolan Navicula Band.
Semoga situasi sulit ini cepat berlalu, semua sehat-walafiat, tak lupa asa Navicula bagi para korban yang dirawat dan ketahanan sosial Indonesia, agar sentosa senantiasa.
“Daripada mengutuki gelapnya panggung yang dibatalkan, mari kita menyalakan speaker!The show must go on, and we keep the rock rolling!,” Tandasnya. (rls)