Reuni Akbar SMAN 1 Gianyar Inisiasi Pembangunan Sekolah

Alumni SMAN 1 Gianyar (Smangi) atau yang juga sering disebut Dosman, menggelar acara reuni akbar pada Minggu 28 Juli 2019 di Lapangan Banteng Tegal Tugu, Gianyar.

Gianyar (SpotBaliNews) –
Alumni SMAN 1 Gianyar (Smangi) atau yang juga sering disebut Dosman, menggelar acara reuni akbar pada Minggu 28 Juli 2019 di Lapangan Banteng Tegal Tugu, Gianyar.
Dalam reuni tersebut berbagai program telah dirancang panitia Dosman. Salah satunya menginisiasi pembangunan sekolah.

Menurut Ketua Umum Alumni SMAN1 Gianyar Made Arya Amitaba di sela-sela acara reuni akbar, Minggu (28/7) di Lapangan Banteng Tegal Tugu, Gianyar ini, pembangunan sekolah ini untuk mengantisipasi siswa minat sekolah tidak tertampung seperti sistem zonasi yang berlaku sekarang.

Selain itu katanya, alumni SMAN 1 Gianyar  akan mendirikan yayasan sosial pendidikan untuk ikut serta membangun Kabupaten Gianyar dari kekuatan masing-masing alumni. “Upaya itu sebagai bentuk kontribusi nyata dalam mendukung pembangunan daerah, karena andil selama menempuh pendidikan yang begitu berarti,” katanya.

Pihaknya juga membangun koperasi bersama dengan penyiapan gelontoran dana dari BPR Kanti sebesar Rp5,5 Miliar.
Pada kesempatan itu juga menggelar penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan koparasi yang telah dibangun alumni, seperti Koperasi Bio Sri Sedana yang dimiliki alumni angkatan 1991.

Made Mahayastra bersama Made Arya Amitaba

Ribuan alumni hadir, diantaranya Bupati Gianyar I Made Mahayastra, Wakapolda Bali Brigjen I Wayan Sunartha, hingga Staf Khusus Presiden Jokowi Anak Agung Gede Ngurah Ari Dwipayana. Kegiatan itu bertepatan pada Hari Ulang Tahun (HUT) ke-55 SMAN1 Gianyar yang dimeriahkan stand-stand usaha dan hiburan dari para alumni. “Ajang itu sebagai networking antar alumni,” jelas Amitaba.

Sementara itu, Bupati Gianyar I Made Mahayastra, menanggapi positif terhadap adanya reuni Akbar ini, karena dapat memperkuat pola hubungan, sehingga diperlukan wadah organisasi alumni yang berfungsi sebagai fasilitator dan jembatan komunikasi antara sekolah dan alumni.  Melalui komunitas alumni diharapkan dapat terjalin komunikasi yang effektif dan effisien.

Katanya, alumni dapat berperan sebagai katalis dengan memberikan berbagai masukan kritis dan membangun kepada almamater. Alumni yang berprestasi dan memiliki kompetensi yang mumpuni dapat memainkan fungsi penting dalam membangun opini publik untuk menarik minat calon siswa baru. 

Alumni, sebagai produk utama dari pabrik pendidikan bertajuk sekolah juga diharapkan mampu mengembangkan jaringan dan membangun pencitraan insitusi di luar. 

Secara internal sekolah, keberadaan alumni di berbagai bidang usaha, lapangan pekerjaan dan institusi pendidikan dapat memberikan gambaran dan inspirasi kepada para siswa. 

Amitaba yang juga Dirut BPR Kanti menambahkan, reuni ini mengangkat tema, “Berbakti Pada Almamater” yang bertujuan untuk menyatukan dan mempertemukan para alumni dari seluruh angkatan dengan berbagai profesi dan pekerjaan. Tak hanya itu, reuni juga akan melibatkan siswa dan guru yang masih aktif, dan para mantan guru yang telah pensiun.

“Ada rasa kangen kami setelah sekian lama tak bersua satu sama lain usai tamat. Kami harapkan lewat pertemuan nanti ada sumbangsih demi kemajuan pendidikan khususnya di sekolah yang kami cintai SMAN 1 Gianyar,” ucapnya.

Reuni akbar ini tak hanya sekedar datang bertemu dengan sahabat-sahabat lama dalam satu almamater. Namun lebih dari itu, para alumni Dosman punya rasa simpati dan kepedulian sosial yang tinggi untuk mengulurkan tangan membantu sesama khususnya SMAN 1 Gianyar.

Acara reuni yang dihelat mulai pukul 07.00 Wita diawali kegiatan jalan santai. Dilanjutkan hiburan, games, dan pengundian doorprize. (aya)

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

%d blogger menyukai ini: