Amlapura (Spotbalinews) –
Sebagai bentuk apresiasi serta dukungan atas kepercayaan Masyarakat terhadap Lembaga Perkreditan Desa ( LPD) Desa Adat Bugbug hari ini menggelar Laporan Pertanggung jawaban Pengurus LPD tahun buku 2019, serta gebyar LPD Penarikan Undian Tabungan Berhadiah dengan hadiah utama yang siapkan dua unit Sepeda Motor serta penyerahan peralatan Sarana atau perabot upacara di 12 Banjar adat dan 7 Banjar Dinas.
Kepercayaan masyarakat terhadap lembaga adat meningkat ini dapat terlihat dari pertumbuhan signifikan dengan aset di tahun 2019 mencapai Rp 75,5 Miliar. Hal itu terungkap pada Jumat, 18/1/2020, di wantilan desa adat Bugbug.
Kepala LPD Desa Adat Bugbug, Drs, I Nengah Sudiarta, mengatakan bahwa pelaksanaan LPJ digelar merupakan kegitan yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya. Apalagi pihaknya siapkan Hadiah utama dua unit Sepeda Motor serta puluhan hadiah hiburan serta ratusan Doorprize yang merupakan apresiasi LPD dan juga ajang promosi LPD.
Lebih lanjut Sudiarta menambakan , untuk aset yang dimiliki oleh LPD Desa Adat Bugbug perdesember 2019 mencapai Rp, 75,5 miliar naik di bandingkan tahun 2018 yang mencapai Rp 61,1 miliar naik 40%, kemudian pinjaman yang di salurkan ke Krama Bugbug perdesember Rp 51,8 miliar, di sisi lain perolehan laba LPd tahun 2019 Rp 2,1Miliar naik di bandingkan Tahun 2018 laba LPd sebesar Rp 1,8 miliar sedangkan dari Laba LPd setiap tahunnya di mana20 % menjadi hak Desa Adat dan tahun 2019 dana pembangunan kepada desa adat sebesar Rp 425 juta.
Penyerahan dana pembangunan langsung di terima Kelian Desa adat Bugubg ucapnya. Di luar dana pembangunan yang kita rutin di berikan ke Desa adat kita juga LPd telah mampu memberikan pembagian peket sembako kepada lansia dan orang tua jompo baik krama yang ada di desa adat Bugbug maupun yang tinggal di luar di desa adat, kita juga mendukung penuh setiap kegiatan yang bisa di laksanakan seka teruna teruni yang ada di 9 Banjar, kita juga ikut berpartisipasi dalam hal pembangunan gedung BKS Kabupaten Karangasem berasal dari 5% dari dana sosial senilai Rp 5 juta lebih imbuhnya.
Sementara itu, Jro Mas Suyasa, S H, selaku Kelian Desa Adat Bugbug sekliagus selaku Pengawas LPd Bugbug mengungakpkan bahwa sangat mengapresiasi positip serta bangga atas kinerja dlam peningkatan baik itu laba serta aset LPd terus meningkat untuk itu kita berharap pada pengelola LPd agar dpat di pertahankan kinerja yang sudah luar biasa apalagi dana pembangunan tahun 2019 mencapai Rp 425 juta lebih tentunya dana ini akan kita pergunakan untuk membantu Khusnya di pura kayangan tiga baik itu dalam hal membantu di pahrayangan, pawongan, serta pelemahan.
Apalagi kontribusi LPd sangat kita rasakan manpaatnya dan LPD Bugbug selama telah bisa mengambil peran sangat Strategis dalam hal membantu Krama Bugbug baik itu Krama yang kurang mampu dalam bentuk pebagian paket sembako baik krama kita di Bugbug maupun yang di tinggal di luar Desa adat tentunya kedepanya dpat terus lebih di tingkatkan kontribusi ke masyarakat dan kita selaku Pengawas LPd akan tetap memberikan dukungan atas keberdaanya di Desa Adat ucapnya.
Sementara itu, I Nyoman Sedana Ariana, selaku Koordinator LPLPD Kabupaten Karangasem, menamabhkan sangat menyambut baik atas pelaksanan LPJ tahun buku 2019 di mana LPd Bugbug telah bisa melaksanan LPJ tepat waktu.di sisi lain dari aset LPd Kabupaten Karangasem dari 190 LPD di mana hingga Desember tahun 2019 aset Rp 1,6 Tirliun dengan laba 45 miliar terdiri dari 8 kecamtan dan LPd Bugbug masuk rengking ke 5 dari 190 LPD serta rengking satu di Kecamatan Karangasem tentunya ini merupakan prestasi yang kebanggan dan kedepanya dpat terus di pertahankan LPd Bugbug berkatagori sehat dengan skor 97,6% imbuhnya.
Kepala dinas Koperasi, I Nengah Toya, UMKM Kabupaten Karangasem, mengungkapakan bahwa sangat menyambut baik adanya LPJ pertanggung jawaban LPd Bugbug bisa tepat waktu ini juga telah sesuai dengan Perda LPD. (Yes)