Jembrana (Spotbalinews) –
Perjalanan panjang Lembaga Perkreditan Desa (LPD) dipenuhi dengan tantangan. Berbagai tantangan yang dihadapi LPD tidak hanya pada masa era baru pasca-Covid-19 juga saat sebelum pandemi dan ketika di masa pandemi. Hal ini yang mendorong dilakukannya Bimbingan Teknis kepada 64LPD yang ada di Kabupaten Jembrana.
Ketua Badan Kerja Sama (BKS) LPD Kabupaten Jembrana, I Gusti Ngurah Kade Wardana, S.Pd pada Bimtek LPD di kabupaten setempat, Selasa (8/9/2020) mengatakan, terdapat beberapa materi pokok yang disampaikan terutama terkait situasi LPD. Baik itu sebelum pandemi, masa di saat Covid dan era adaptasi kebiasaan baru (New Normal).
“Hingga akhir tahun 2019 banyak sekali tantangan yang dihadapi LPD. Perjalanan hidup LPD diterpa oleh tantangan. Makanya pada Bimtek ini kami akan sampaikan tantangan tersebut dari sebelum pandemi, masa-masa pandemi dan era New Normal,” jelasnya.
Bintek Relaksasi Kredit LPD di Era Baru Covid-19 se-Kabupaten Jembrana ini berlangsung pada tgl 8 hingga 9 september 2020 di Aula Jimbarwana Kantor Bupati Jembrana yang dihadiri Kepala Bank BPD Cabang Negara, Majelis Madya Kabupaten Jembrana, PHDI Jembrana. Bimtek ini dibuka langsung oleh Kepala Dinas PMD Kabupaten Jembrana, Drs Gede Sujana.
Materi Bimtek Relaksasi Kredit LPD di Era Baru Covid-19 dibawakan oleh konsultan dan pembina LPD Bali dengan tema Menyambut Tatanan Oprasional LPD Era Baru. Bimtek ditengah pandemi Covid-19 tetap mengikuti protokol kesehatan dengan menjaga jarak fisik, menggunakan masker dan cuci tangan sesering mungkin.
Disebutkan Kade Wardana, guna mengikuti imbauan pemerintah terhadap protokol kesehatan dengan menjaga jarak maka peserta dibagi menjadi 2 hari. “Hari pertama untuk LPD se-Kecamatan Pekutatan dan Mendoyo. Kemudian hari kedua untuk LPD se-Kecamatan Jembrana, Negara, Melaya,” sebut Kade Wardana.
Wayan Gede Sudiana, SE selaku Koordinator LPLPD Kabupaten Jembrana mengakui jika Bimtek ini sangat penting dan bermanfaat bagi Pemucuk LPD. Diharapkan Bimtek ini bagi Pemucuk LPD mampu meningkatkan tata kelola LPD dalam menghadapi persaingan. “Bimtek bagi Pemucuk LPD diharapkan mampu meningkatkan wawasan, pola pikir dalam mengendalikan LPD era baru,” ucapnya.
Kepala Cabang Bank BPD Negara, Ida Bagus Made Surawan, S.Pi menyampaikan Bimtek ini kerja sama LPLPD Jembrana dengan Bank BPD Bali. Melalui kegiatan tersebut diharapkan kinerja LPD dapat lebih baik lagi di masa era baru ini. “LPD di Kabupaten Jembrana tetap mempercayakan dananya di Bank BPD Bali. Kami pun menyampaikan apresiasi ini dengan Bimtek Relaksasi Kredit LPD di Era Baru Covid-19. Semoga Bimtek ini memberi manfaat dan kontribusi kepada LPD,” katanya.
Pihaknya pun menyambut baik sinergi LPD dengan BPD Bali dan akan selalu dijaga serta semakin ditingkatkan. Dalam hal ini perlu untuk saling menjaga kepercayaan, sesuai slogan LPD Ku BPD Ku.
“Kegiatan Bimtek ini lebih banyak mengarah ke tatanan operasional LPD menuju era baru. Harapannya setelah Mimtek semua LPD semakin siap menuju tatanan baru menjalankan transaksi sehat yaitu transaksi berbasis digital. Salah satu sinergi antara LPD & BPD adalah menjadikan LPD sebagai Agen Mailaku BPD Bali,” tutupnya. (Yes)