
Denpasar (SpotBaliNews) –
Haji Agus Bambang Priyanto yang lebih terkenal dengan nama Haji Bambang Bom Bali 2002, dengan menjadi relawan evakuasi korban Bom Bali, tidak lantas menjadikan dirinya besar hati untuk mengincar jabatan-jabatan publik. Haji Bambang bom Bali sangat rendah hati dengan tetap memilih menjadi relawan kemanusiaan.
Lelaki yang beristrikan orang Bali ini pun terusik dengan kehadiran calon DPD RI yang berasal dari krama tamiu dan mempunyai nama yang sama dengan dirinya. Dirinya menegaskan bahwa Haji Bambang Bom Bali tidak maju dalam pencalonan DPD RI.

Bahkan dirinya memberikan dukungan untuk krama Bali sebagai calon DPD dapil Bali. “Jika bukan krama Bali yang berhasil menjadi anggota DPD dapil Bali nanti, tentu menjadi kekhawatiran bagi Bali,” katanya dalam suatu kegiatan di Denpasar, Selasa (9/4/2019).
Pihaknya dengan tegas membantah jika itu dirinya. Bahkan di hadapan media ia menyayangkan hal itu terjadi.
Justru Haji Bambang berpendapat yang layak maju sebagai anggota DPD dapil Bali, orang asli Bali, pasalnya merekalah yang tahu bagaimana Bali ini.
“Anggota DPD itu suara rakyat Bali, bukan komunitas atau golongan tertentu. Yang pantas menjadi perwakilan Bali adalah orang Bali. Yang bisa berbicara soal Bali. Jangan sampai Bali terkoyak koyak, apalagi pariwisata Bali berkiblat pada adat, budaya dan Agama Hindu. Jadi wajar perwakilan Bali ya harus orang Bali,” jelasnya.
Akibat santernya khabar seolah-olah dirinya mencalonkan diri sebagai anggota DPD banyak pihak yang menghubungi dirinya baik yang sekedar mengkonfirmasi ataupun yang langsung memberikan dukungan.
“Saya jelaskan kepada mereka jika itu bukan saya,” terangnya, sembari menambahkan sebenarnya dukungan datang dari berbagai elemen.
Menurutnya, sesuai dengan namanya Dewan Perwakilan Daerah (DPD), selayaknya mereka yang tampil mewakili Bali adalah krama adat Bali yang sudah turun temurun memang lahir, besar di Bali.
“Merekalah yang tahu, bagaimana Bali ini, mau diapakan Bali ini kedepan, itu mereka yang tahu dan bagaimana menjaga Bali ini agar tetap utuh seperti yang kita lihat seperti sekarang,” katanya.

Meskipun resah namanya dikait-kaitkan dengan calon anggota DPD dapil Bali, namun tokoh yang kenyang akan berbagai penghargaan ini juga merasa bersyukur bisa langsung mengklarifikasi di hadapan media seolah-olah dirinya yang mencalonkan diri, yang sebenarnya tidak sama sekali. (red)