Peduli Pandemi Covid-19, LPD Legian Salurkan Bantuan Sembako dengan Anggaran Rp 350 Juta

LPD Desa Adat Legian, Jumat (1/5) menyerahkan bantuan sembako ke krama desa adat Legian di tiga banjar yang ada

Mangupura (Spotbalinews) –

Kontribusi nyata Kembali di tunjukan di pelemahan perekonomian di Bali di mana Lembaga Perkreditan Desa (LPD) Desa Adat Legian, Jumat (1/5) menyerahkan bantuan sembako ke krama desa adat Legian di tiga banjar yang ada. Yakni Banjar Legian Kaja, Banjar Pekandelan Legian Tengah serta Banjar Legian Kelod.

Total sembako yang diserahkan sebanyak 690 paket yang terdiri dari 25 kg beras, 1 dus Mie Instan, 1 kerat telur serta uang tunai Rp 100 ribu.

Penyerahan bantuan ini secara simbolis dilakukan Ketua LPD Legian bersama Lurah Legian serta Kelian Desa Adat Legian diterima Kelian Sukaduka ketiga banjar. Selanjutnya paket sembako ini akan diserahkan ke krama diawali dari Banjar Legian Kaja (tanggal 1), disusul tanggal 2 Banjar Legian Tengah dan tanggal 3 Banjar Legian Kelod.

Ketua LPD Desa Adat Legian, Wayan Budiasa memaparkan, begitu wabah Covid-19 mewabah pihaknya di Legian sudah mengikuti semua arahan pemerintah. Termasuk juga untuk karyawan yang bekerja di LPD. Selain itu, pihaknya juga menyikapi dampak wabah ini secara ekonomi yang sangat berdampak ke krama Legian, sesuai hasil pertemuan prajuru, pihaknya mengambil beberapa langkah. Selain memberikan keringanan pembayaran kredit, pihaknya juga memberikan insentif bagi krama yang membayar kredit di bulan April, Mei dan Juni.

Bukan itu saja, sesuai hasil paruman juga disepakati memberikan bantuan bahan pokok atau sembako ke Krama Desa Adat Legian yang terdiri dari tiga banjar yang ada. “Adapun paket punia sembako yang kami salurkan berupa beras 25 kg, 1 dus Mie Instan, 1 Kerat Telor serta uang tunai Rp 100 Ribu dengan total nilai keseluruhan RP 350 juta lebih,” ujarnya.

Lurah Legian, Made Madia Surya Natha sangat mengapresiasi langkah LPD dan Desa Adat Legian yang telah membagikan bahan pokok kepada krama Legian. Hal ini sesuasi dengan harapan pemerintah dan Bupati Badung dimana peran LPD sangat diharapkan bisa membantu warga yang terdampak oleh covid-19. Sebab bantuan bahan pokok ini sangat diharapkan bagi krama, karena krama Legian yang mengandalkan dari pariwisata sangat terdampak oleh wabah ini. 

“Kami di Kelurahan Legian juga senantiasa berkoordinasi dengan Desa Adat dan LPD sehingga penyerahan bantuan ini berjalan dengan baik,” ujarnya.

Peran LPD dan Desa Adat ini sambung dia sangat membantu pihaknya di Kelurahan  Legian dan Pemerintah Kab Badung dalam mengatasi masalah Covid-19. “Mudah-mudahan bantuan bahan pokok ini mampu meringankan beban krama Legian,” harapnya. 

Prajuru Desa Adat Legian Wayan Janji menambahkan, pihaknya di desa adat bersama LPD dan Kelurahan memang terus melakukan koordinasi dalam memgatasi dampak covid-19 ini. Salah satunya disepakati untuk memberikan bantuan kepada Krama di tiga Banjar Se-Desa Adat Legian. Sebab krama Legian yang bergerak di sektor pariwisata paling merasakan akan dampak wabah ini. Karenanya bantuan bahan pokok ini diharapkannya bisa membantu meringankan beban warga.

Hal senada disampaikan Sekretaris Desa Adat Legian, Wayan Sunadi. Pihaknya berterimakasih ke LPD yang sudah mengambil peran seusai bidangnya yaitu sosial kemasyatakatan untuk membantu krama Legian.  Terutama menyi kapin pandemi covid ini. Peran ini diharapkannya terus berlanjut semampunya sesuai koridor yang ada di LPD dan sesuai konsep Tri Hita Karana. “Kami mewakili prajuru sekali lagi menyampaikan terimakasih dan mengajak warga agar berperan aktif mencegah penyebaran covid-19 yang melanda dunia ini,” pungkasnya. ( Yes)

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.