Peduli Pandemi COVID19, DPK Perbarindo Bali Timur Gelontor 150 Paket Sembako

DPK Perbarindo Bali Timur menunjukkan kepedulian terhadap kondisi yang memprihatinkan ditengah pandemi Covid-19.

Semarapura (Spotbalinews) –

DPK Perbarindo Bali Timur menunjukkan kepedulian terhadap kondisi yang memprihatinkan ditengah pandemi Covid-19. Kepedulian tersebut dilakukan dengan menyerahkan paket sembako kepada maayarakat yang terdampak virus Corona. DPK Perbarindo Bali Timur yang terdiri dari 3 kabupaten ini memberikan bantuan sembako sebanyak 50 paket di Kabupaten Klungkung, 50 paket di Karangasem dan 50 paket di Bangli. 

Perbarindo menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat yang terdampak langsung Covid-19. Dari DPD juga melakukan penyerahan paket sembako ini dimulai dari Perbarindo di Kabupaten Badung, Gianyar dan Denpasar sudah melakukan hal tersebut. Demikian disampaikan Ketua DPK Perbarindo Bali Timur, I Ketut Wirama, SE kepada balibanknews Jumat (17/7).

Perbarindo bersama masyarakat utamanya usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) terlibat merasakan kesulitan yang dialami. “Mudah-mudahan bantuan yang diberikan bisa sedikit meringankan beban masyarakat yang terdampak Covid-19,” ucapnya.

Ia menyebutkan paket sembako tersebut terdiri dari beras, minyak goreng, telur senilai Rp 100 ribu per paket. “Paket tersebut secara langsung diserahkan kepada Ketua Gugus Tugas Covid-19 di kabupaten atau bupati setempat. Mengapa melalui bupati? Karena beliau yang mempunyai data penerima bantuan sosial setelah diserahkan ke bupati, selanjutnya diserahkan ke dinas sosial kemudian disalurkan ke penerima,” beber Wirama. 

Menurut dia, BPR hadir ditengah masyarakat saat ada bencana seperti ketika erupsi Gunung Agung. “BPR selalu hadir di masyarakat terhadap musibah yang dialami. Kita harapkan kedekatan masyarakat, UMKM dan BPR itu dapat terjalin terus dengan baik. Karena masing-masing BPR itu UMKM terbanyak kita biayai atau diajak kerja sama,” jelasnya. 

BPR juga telah memberikan relaksasi dan restrukturisasi terhadap kredit. Diantaranya memberikan perpanjangan jangka waktu, penurunan bunga, pembebasan denda. “Itu yang sudah kita lakukan. Restrukturisasi ini akan dilakukan berkelanjutan,” ucapnya. 

Wirama menyebutkan jumlah anggota di Bali Timur terdapat 12 anggota yakni di Kabupaten Klungkung ada 5 BPR, Karangasem 4 BPR dan Bangli 3 BPR. “Saat penyerahan sembako di Klungkung yang langsung diserahkan kepada Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menyampaikan terimakasih atas sembako yang kami berikan memang dari Maret sampai bulan ini masih ada masyarakat baik secara pribadi dan organisasi menyerahkan sumbangan,” paparnya.

Saat ini karena Covid-19 belum berakhir Bupati Klungkung berharap instansi yang lain turutserta peduli terhadap masyarakat yang terdampak. “Sehingga ini merupakan jaring sosial jangan sampai masyarakat jatuh lebih dalam lagi di kemiskinan,” cetus Wirama. 

Perwakilan BPR menyerahkan sembako secara langsung yang diterima Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta

Dikatakannya, Bupati Klungkung melihat BPR di kabupaten ini tidak merasakan dampak seperti di kabupaten lain. Sebab, di Klungkung masih banyak sektor yang berjalan seperti pertanian, perikanan dan perdagangan. “Pariwisatanya tidak besar di Klungkung sehingga BPR dan lembaga keuangan lainnya tidak terlalu dalam merasakan dampak Covid-19 ini. Penurunan aset BPR tidak signifikan. Kepercayaan masyarakat terhadap BPR dan lembaga keuangan masih tinggi. Masyarakat masih mempercayakan dananya, tidak panik karena mungkin maayarakat sudah mulai teredukasi,” ungkapnya. (Yes)

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.