RAT Koperasi Sari Sedana Tahun Buku 2020 Catatkan Pertumbuhan Aset 14 Persen

Koperasi Sari Sedana pada Rabu (27/1/2021) melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun Buku 2020 dan berencana siapkan anjungan tunai mandiri (ATM) Mobile yang berlangsung dengan protokol kesehatan sangat ketat berjumlah 50 orang di kantor Koperasi setempat, di Kabupaten Karangasem.

Amlapura (Spotbalinews) –

Koperasi Sari Sedana pada Rabu (27/1/2021) melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun Buku 2020 dan berencana siapkan anjungan tunai mandiri (ATM) Mobile yang berlangsung dengan protokol kesehatan sangat ketat berjumlah 50 orang di kantor Koperasi setempat, di Kabupaten Karangasem. Ketua Koperasi Sari Sedana, I Kadek Oka Astika, S.E mengatakan, perkembangan koperasi di saat pandemi di tahun 2020,  masih terkendali dari sisi perkembangan usaha. Walaupun mulai Maret, April, Mei, Juni 2020 terjadi penurunan omset secara drastis karena imbas pandemi.

Setelah Juni 2020 mulai terjadi kenaikan dari sisi omset, namun dari pinjaman masih terkendala. Kendati demikian, strategi 2021 sudah dipersiapkan supaya mampu mencatatkan perkembangan usaha. “Sehingga terserap modal-modal kita yang kelebihan dana itu bisa terserap maksimal,” ucapnya.

Saat RAT kali ini ditengah pandemi, Koperasi Sari Sedana mampu memberikan hadiah berupa 2 sepeda motor yang memang telah dilakukan setiap tahun. Hal ini dikarenakan pada masa pandemi, koperasi masih mampu bertahan untuk memberi apresiasi kepada anggota.

Ia mengakui di tahun 2020 meskipun merupakan masa sulit bagi anggota hingga mengalami penurunan pendapatan, namun tetap menaruh kepercayaan terhadap Koperasi Sari Sedana sehingga di era pandemi pertumbuhan aset naik sekitar 14% dari tahun 2019.

Ia menuturkan dari rencana awal, kegiatan RAT tahun buku 2020 akan diadakan dengan peluncuran ATM Mobile namun terkendala teknis. Ia berharap dalam waktu dekat ATM Mobile Koperasi Sari Sedana dapat diluncurkan dan digunakan oleh 2.731 anggota untuk mempermudah transaksi. “Saat ini aset Koperasi Sari Sedana Rp 71,5 Kalau aset meningkat 14% dari Rp 62 miliar. Kredit yang tersalurkan Rp 54 miliar,” sebut Astika. 

Ia berharap anggota koperasi tetap kompak dan solid serta pihaknya akan menjaga kepercayaan anggota. Begitupun membangun kepercayaan, dan anggota dapat menggunakan fasilitas-fasilitas yang sudah disediakan di koperasi baik itu pinjaman modal, simpanan, maupun insfratruktur lain yang disiapkan dari sisi teknologi. 

“Kiranya ATM Mobile yang rencananya kita akan pasang ini, kita akan pasang dulu untuk anggota pendiri kemudian anggota inti, semakin besar Mobile yang bisa kita pasang, penggunaannya akan semakin maksimal, seperti itu,” tambahnya.

Di masa situasi pandemi Covid-19 Ketua Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Karangasem, I Gede Ngurah Indrayana berterimakasih kepada koperasi yang mampu mempertahankan prestasinya yang telah dicapai sebelum pandemi. “Apa yang dicapai Koperasi Sari Sedana luar biasa karena dari 45 koperasi yang yang melaksanakan rapat anggota tahunan (RAT), kurang lebih 27 koperasi turun komisinya. Bahkan ada 5 koperasi sangat parah turunnya, karena basis layanannya adalah di pariwisata,” katanya.

Menurut dia, koperasi-koperasi yang bertahan di situasi ini adalah mereka anggotanya di berbagai sektor tidak hanya satu sektor yakni pariwisata saja. “Jadi koperasi ini, saya bersyukur positif pertumbuhannya dan mampu memberi reward kepada anggota berupa 2 unit sepeda motor, luar biasa, ini satu-satunya koperasi di Karangasem yang mampu memberikan reward cukup besar,” terang Indrayana. 

Ia berharap koperasi untuk menjalin kerja sama yang baik secara gotong-royong melalui wadah Dekopin dan wadah koperasi sekunder. Jumlah koperasi di Karangasem saat ini 320 unit, namun ada 118 yang tidak aktif. “Target kita mudah-mudaham terpenuhi, untuk RAT ini, paling tidak 75% dari 200 koperasi itu,” harapnya.

Koperasi harus patuh dan wajib melaksanakan RAT di awal tahun 2021 dengan tetap mematuhi ketentuan protokol kesehatan. “Kasus pandemi Covid-19 ini segera berkurang, mungkin kalau hilang ndak mungkin ya, sehingga aktivitas ekonomi kita bisa berjalan dengan baik lagi, sehingga koperasi kembali meraih sukses. Harapan kami tumbuh, ya paling tidak dari aset sekarang 3 sampai 5% lah tumbuh dari situasi sekarang,” kata Indrayana. 

Sementara itu, I Nyoman Gede Widana, S.Pd, Ketua Pengawas Koperasi Sari Sedana didampingi I Wayan Putra, Anggota Pengawas Koperasi Sari Sedana mengatakan untuk pengawasan koperasi di bidang manajemen di masa pandemi ini merasa prihatin.

“Walaupun kita mengejar target dengan menggebu-gebu, situasi dengan keadaan seperti ini saya kasihan juga karyawannya. 

Dengan adanya RAT di awal tahun kami mengapresiasi kendati masih dalam kondisi pandemi,” ucapnya.

Pihaknya tetap memberikan motivasi kepada pengurus koperasi, agar di tahun 2021 dapat memenuhi kinerja baik meskipun harus berdampingan dengan pandemi Covid-19. “Selaku pengawas mendukung koperasi dengan target memiliki anjungan tunai mandiri (ATM). Untuk ATM itu kan berpengaruh, memudahkan untuk kita semua, selain untuk anggota itu, juga memudahkan untuk kita semua,” tandas Widana. 

Kepada Koperasi Sari Sedana yang kini memiliki 2000 lebih anggota dari seluruh Bali ia berharap, pengaruh pandemi akan cepat berakhir. “Mudah-mudahan pulih kembali seperti tahun-tahun lalu, harapan saya izin untuk provinsi keluar, kita akan menimba dan menambah lagi cabang cabang ke daerah yang lain,” sebutnya.

Rencananya, Koperasi Sari Sedana akan membuka cabang di Bangli dan Gianyar. Pihak koperasi pun sudah melakukan survei di dua tempat tersebut. “Mungkin untuk tahun depan, mudah-mudahan bagus untuk perkembangannya. Bagi anggota, supaya anggota inti, anggota biasa, jadi percayailah kami selaku koperasi untuk mengelola, khusus untuk para penabung, deposito di koperasi kami,” imbuh Widana. (Yes)

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.