SNMPTN 2019 di Unud Gunakan UTBK

Rektor Unud, Prof. A.A Raka Sudewi, didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik Unud, Prof  I Nyoman Gede Antara, pada acara Jumpa Pers penerimaan SNMPTN 2019, Rabu (10/3), di Gedung Rektorat Unud, Kampus Bukit Jimbaran.

Mangupura (SpotBaliNews) –
Penerimaan mahasiswa Universitas Udayana (Unud) melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Tahun 2019 telah dimulai sejak awal Januari lalu.

Pelaksanaan SBMPTN tahun ini  berbeda dibandingkan dengan tahun lalu, seperti satu di antaranya yakni Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). Hal itu diungkapkan Rektor Unud, Prof. A.A Raka Sudewi, didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik Unud, Prof  I Nyoman Gede Antara, pada acara Jumpa Pers penerimaan SNMPTN 2019, Rabu (10/3), di Gedung Rektorat Unud, Kampus Bukit Jimbaran.
“Tahapan UTBK akan berlangsung selama 20 sesi dimulai pada 13 April hingga 26 Mei 2019 mendatang,” katanya. 

Lanjutnya, guna mendukung penyelenggaran SBMPTN ini pihak Universitas Udayana telah menyiapkan 1.000 unit komputer.
Sejumlah ruangan juga  telah disiapkan untuk UTBK termasuk bekerjasama dengan Institut Seni Indonesia (ISI) Bali dan Politeknik Negeri Bali.

Prof. A.A Raka Sudewi

”Berbagai persiapan sudah kami siapkan mulai server, genset, komputer cadangan hingga berkoordinasi lintas pihak seperti PLN,” jelasnya.

UTBK merupakan metode tes yang terdiri atas Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kompetensi Akademik (TKA). Selain itu, kata dia, UTBK akan menggunakan soal HOTS (High Order Thinking Skill) atau soal dengan kemampuan analisa tinggi.

Untuk soal TKA, jelas dia, peserta tetap bisa menggunakan pilihan Ujian Sains dan Teknologi (Saintek) atau Sosial Humaniora (Soshum). Tes TKA mengukur kompetensi pengetahuan calon mahasiswa khususnya pada materi akademik.

Sementara dalam TPS, kemampuan kognitif, logika (nalar) dan pemahaman umum calon mahasiswa akan diukur. Hal ini penting sebagai indikator keberhasilan pendidikan formal. ”Bobot tes TPS ini cukup tinggi jika dibanding bobot TPA nya, sekitar 60 persen,” tambah Wakil Rektor Bidang Akademik Unud, Prof  I Nyoman Gede Antara.

Hasil tes UTBK inilah yang akan dipakai untuk mendaftar ke perguruan tinggi melalui jalur SBMPTN. Waktu pendaftaran pada 10 – 24 Juni 2019. Hasil tes sudah bisa didapat 10 hari setelah ujian (tergantung peserta UTBK di hari apa). Nilai ini yang akan didaftarkan, kemudian dirangking dan proses verifikasi bagi yang lulus,.

Mengingat jumlah pelamar dan daya tampung yang begitu besar, ia berharap calon mahasiswa yang diterima bisa membuktikan dirinya sebagai bibit unggul terbaik.

Katanya, peminat pelamar melalui jalur SNMPTN tahun ini mengalami kenaikan luar biasa hingga mencapai 13.652 orang.
Tahun sebelumnya yang mendaftar dan mengikuti SNMPTN 2019 12.000 orang calon mahasiswa.

Kendati begitu, jumlah itu tidak sebanding dengan daya tampung Unud yang hanya menyediakan kuota 20 persen bagi peserta SNMPTN 2019. Artinya, yang bakal diterima Unud hanya sekitar 1.200 orang.
Kabar gembiranya, jika gagal masuk seleksi jalur SNMPTN 2019, pelamar masih bisa menempuh jalur lain yakni Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan jalur Mandiri dengan kuota lebih tinggi daripada sebelumnya.

Berdasarkan komposisi daya tampung  tiga jalur masuk, kata dia, tahun 2018 yakni 40% jalur SNMPTN 2019,  30% jalur SBMPTN, dan 30% jalur Mandiri. Sementara untuk tahun 2019, komposisi kuota banyak dialihkan ke jalur SBMPTN. Adapun komposisinya yakni 20 persen (1.264 orang) jalur SNMPTN, 50 persen (3.060 orang) SBMPTN dan 30 persen (1.800 orang) jalur Mandiri.

Untuk kuota total penerimaan mahasiswa di semua jalur pada tahun 2019 ini akan menerima hingga 6.124 orang. “Proses pendaftaran melalui jalur SBMPTN akan kami tutup per tanggal 1 April 2019,” jelasnya.

Kendati begitu, peluang bagi peserta yang gagal melalui jalur SNMPTN masih terbuka kesempatan menempuh jalur SBMPTN maupun Mandiri. ”Hasil SNMPTN akan diumumkan pada 23 Maret nanti. Jadi, mereka yang gagal, masih punya waktu untuk mendaftar lewat SBMPTN,” tandasnya. (aya)

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

%d blogger menyukai ini: