Denpasar, Spotbalinews.com-
PT Pos Indonesia (Persero) bersama Nusantara TV mendistribusikan 2.204 Set Top Box (STB) di Bali.
Kepala Cabang Utama Pos Indonesia Bali, Purgiyanto menegaskan, pihaknya siap mendukung program Siaran Digital Indonesia. Dukungan itu diwujudkan dengan distribusi STB di Pulau Dewata.
“2.204 STB ini didistribusikan secara gratis bagi warga Kota Denpasar, Kabupaten Tabanan, dan Jembrana,’ ujarnya pada acara pelepasan Set Top Box bantuan Nusantara TV yang didistribusikan oleh PT Pos Indonesia (Persero) oleh Gubernur Bali, Wayan Koster di Jaya Sabha, Jumat (11/3/2022).
PT Pos Indonesia (Persero) dipastikan tidak sebatas mendistribusikan STB ke masyarakat. Personelnya juga melakukan instalasi hingga memastikan STB bisa digunakan. “Sasarannya dari keluarga yang kurang mampu yang sudah ditentukan oleh pemerintah,” ujarnya.
Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Bali, I Gede Agus Astapa di tempat yang sama menjelaskan, STB yang kini diserahkan merupakan bantuan dari Nusantara TV. Nusantara TV adalah pemenang MUX televisi digital bersama ANTV, Metro TV, dan TVRI.
“Sebagai komitmen dari digitalisasi penyiaran, terkait dengan Undang-Undang Cipta Kerja Nomor 11 Tahun 2020, bahwa paling lambat tanggal 2 November 2022, semua televisi analog yang ada sekarang harus migrasi ke televisi digital,” jelasnya.
Astapa mengatakan, Bali masuk tahap pertama digitalisasi penyiaran, yaitu pada tanggal 30 April 2022. Guna mendukung itu, pemenang MUX berkewajiban mendistribusikan Set Top Box kepada rumah tangga miskin. Rumah tangga miskin penerima STB adalah yang tercatat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
“Di Bali, ada 76.000 rumah tangga miskin yang terdata di DTKS tersebut, dan berhak mendapatkan STB ini,” sebutnya.
Sementara Gubernur Bali, Wayan Koster mengapresiasi peran aktif dari PT Pos Indonesia (Persero) dan Nusantara TV.
Koster mengaku, baru mengetahui Set Top Box menjadi komponen penting dalam proses digitalisasi penyiaran.
“Saya baru paham ternyata harus menggunakan sarana ini untuk bisa menangkap siaran, perubahan dari televisi analog ke televisi digital. Saya tidak menyangka proses peralihan ini begitu cepat,” katanya.
Pemerintah Provinsi Bali dikatakan sangat mendukung program digitalisasi penyiaran.
Dukungan itu diwujudkan melalui pembangunan tower di Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng.
Tower itu diharapkan bisa menjadi pemancar untuk televisi digital di wilayah Bali utara.
“Sekarang baru masuk tender. Begitu tender selesai, langsung dibangun. Mudah-mudahan akhir tahun untuk pemancarnya ini yang paling atas itu sudah selesai, sehingga nanti ini akan bisa memfasilitasi penyiaran televisi digital, dengan jangkauan yang lebih optimal,” pungkas Koster.
Sebelumnya, PT Pos Indonesia (Persero) bekerjasama dengan PT Nusantara Media Mandiri menyelenggarakan Launching Pengiriman Perdana Perangkat Set Top Box (STB) Bantuan Pemerintah Untuk Rumah Tangga Miskin Analog Switch Off (ASO) Tahap I untuk provinsi Bali dan Provinsi Lampung.
Seremonial Pelepasan Set Top Box Bantuan Nusantara TV yang didistribusikan oleh Pos Indonesia tersebut diselenggarakan pada Selasa, 8 Maret 2022 dan bertempat di Kantor Nusantara TV, Jakarta Pusat.
Dalam sambutannya Faizal Rochmad Djoemadi mengungkapkan apresiasi atas kerjasama antara Pos Indonesia dengan PT Nusantara Media Mandiri untuk menyalurkan STB sesuai dengan rencana lokasi yang ditugaskan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk Nusantara TV yakni di Provinsi Bali dan Provinsi Lampung.
“Pos Indonesia siap mendukung pendistribusian Set Top Box (STB) dalam program Analog Switch Off 1 (ASO-1) sebanyak 3.000 unit dengan sebaran Provinsi Bali 2.204 unit dan Provinsi Lampung 796 unit,” ujar Faizal. Ia menambahkan bahwa target waktu kerjasama ini dilakukan pada 15 Maret hingga 30 April 2022.
Sementara itu, Direktur Utama NTV Randy Monthonaro Tampubolon menyebutkan harapannya untuk Pos Indonesia mampu mendukung penyaluran STB bagi Nusantara TV untuk wilayah Provinsi Bali dan Provinsi Lampung.
“Selain itu bisa ke depan bisa dikembangkan kerja sama strategis dan kerja sama bisnis bidang digital marketing, kurir dan logistik dengan group NT Corp. Masing-masing bisa memanfaatkan kapasitas masing-masing dengan saling menguntungkan,” imbuhnya.
Adapun mengenai lingkup kerja dari pendistribusian STB NTV ini meliputi verifikasi data penerima, verifikasi kepemilikan TV analog, penyerahan STB dan instalasi STB.
Seperti diketahui, STB gratis kepada rumah tangga miskin merupakan program dari pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan pihak Nusantara TV memberikan bantuan STB untuk wilayah Bali dan Lampung. Sementara itu, Pos Indonesia dipercaya sebagai pihak yang akan mendistribusikan bantuan STB gratis kepada rumah tangga miskin.
Set Top Box (STB) atau dekoder adalah perangkat yang berfungsi untuk mengubah sinyal yang diterima dari satelit, kabel, ataupun internet ke dalam format analog agar siaran TV digital dapat ditampilkan ke layar TV analog. Rumah tangga miskin akan menerima STB TV digital gratis mulai Maret 2022. Pemerintah dan penyelenggara multipleksing (mux) menyiapkan sebanyak 6,7 juta perangkat STB yang akan didistribusikan kepada kelompok rumah tangga miskin. (TimSBN)
Sumber: rri.co.id