Sinergitaskan Lembaga Keuangan BPR, Koperasi dan LPD, BPR Kanti Gelar Seminar Regional

Seminar regional ini dibuka langsung olehWakil Gubernur Bali Prof. Tjokorda Oka Artha Arda Sukawati (Cok Ace), serta didampingi Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Propinsi Bali Trisno Nugroho, Kepala OJK Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara, Giri Tribroto

Denpasar (Spotbalinews) –
Era krisis menyeluruh di berbagai aspek kehidupan sebagai dampak dari Pandemi Covid 19 dalam 1 (satu) tahun terakhir ini telah memporakporandakan sendi-sendi dasar kehidupan dan perekonomian bangsa. Krisis yang sebelum-sebelumnya tidak pernah menyasar kesegmen bawah mengagetkan kita, bahwa termasuk di dalamnya berimbas besar kepada sektor mikro kecil yang di dalamnya terdapat Lembaga Keuangan (BPR, Koperasi dan LPD) yang sangat berdampak. “Untuk itu kami berinisiatif menggelar seminar regional untuk menguatkan dan mensinergitaskan Lembaga Keuangan BPR, Koperasi dan LPD di Bali,” ujar Direktur Utama Bank BPR Kanti Made Arya Amitaba, Selasa (27/04/2021) di Hotel Grand Bali Beach, Sanur.

Seminar regional ini dibuka langsung olehWakil Gubernur Bali Prof. Tjokorda Oka Artha Arda Sukawati (Cok Ace), serta dihadiri Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Propinsi Bali Trisno Nugroho, Kepala OJK Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara, Giri Tribroto, serta keynote speech, Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta.

Lanjut Amitaba, penguatan Lembaga Keuangan BPR, Koperasi dan LPD di Bali dalam hal Financial Assistance (Penyediaan Modal Kerja); Liquidity Mismatch (Mengalami Kesulitan Likuiditas) ; Capacity Building (Peningkatan Kompetensi SDM LKM) Tehnologi Informasi dan lain sebagainya dalam rangka menyongsong era baru BALI kemBALI, Bali Bangkit sangatlah penting disiapkan sedini mungkin. “Era baru BALI KemBALI, ekonomi Bangkit telah tampak dengan adanya dukungan penuh pemerintah pusat,” katanya. Hal ini ditandai dengan telah berlangsungnya Pertemuan Pemulihan Ekonomi Bali, sarasehan akselerasi pemulihan ekonomi nasional temu stakeholder yang berlagsung pada 9-10 April lalu di Nusa Dua yang diselenggarakan oleh Kemenetrian Keuangan, OJK dan Bank Indonesia dengan menghadirkan Menteri Keuangan Sri Mulyani, Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso, dan Gubernur BI Perry Warjiyo yang mana akan mendukung penuh pemulihan ekonomi Bali.

Ledakan pertumbuhan ekonomi Bali terlihat sangat jelas di depan mata dengan berbagai dukungan kepada Bali sebagai bentuk wujud nyata semua sayang Bali, pemerintah pusat dengan segala perangkat pendukung terkait pemulihan ekonomi Bali telah disiapkan.
Oleh karena itu penting bagi Lembaga Keuangan BPR, Koperasi dan LPD di Bali sebagai garda terdepan dalam mendukung pemulihan ekonomi bali, Bali bangkit untuk menyusun langkah-langkah konkrit menyongsong Ledakan Pertumbuhan Ekonomi Bali tersebut.

“Untuk itu kami sengaja menyelenggarakan seminar regional dengan thema Penguatan & Sinergitas Lembaga Keuangan Daerah, BPR, Koperasi & LPD menyongsong Ledakan Kebangkitan Ekonomi BALI di Era New Normal BALI kemBALI dengan para peserta dari kalangan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Koperasi dan LPD,” tandas Amitaba.

Sementara, Wakil Gubernur Bali Prof. Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) mendukung penguatan dan sinergitas lembaga keuangan mikro seperti BPR, Koperasi dan LPD. 


Menurut Wagub Cok Ace, lembaga keuangan mikro memiliki peran yang sangat strategis dalam upaya pemulihan ekonomi Bali yang terpuruk akibat pandemi Covid-19.


“Penyusunan langkah-langkah konkrit oleh lembaga keuangan mikro menjadi kebutuhan yang mendesak saat ini,” ujarnya

Pemprov Bali, ujar Cok Ace, telah mengeluarkan berbagai kebijakan dan regulasi untuk melindungi lembaga keuangan mikro sehingga mampu bersaing di era global. “Dengan sejumlah kebijakan dan regulasi yang telah dikeluarkan, tentu banyak peluang yang diperoleh lembaga keuangan mikro sehingga bisa meningkatkan produktivitasnya,” urainya.

Selain penguatan kelembagaan, juga  mendorong sinergitas dan kolaborasi antar lembaga keuangan mikro untuk mendukung penguatan ekonomi Bali. Mengingat begitu strategisnya tema yang diangkat dalam seminar ini, Wagub berharap para peserta dapat mengikuti dengan baik dan bisa mengambil manfaat yang dijadikan referensi dalam melaksanakan kegiatan ekonomi di lembaga masing-masing.

Harapan senada dilontarkan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Trisno Nugroho dan Kepala OJK Regional Bali dan Nusa Tenggara Giri Tribroto.

Giri Tribroto mendukung penguatan serta kolaborasi BPR dengan lembaga keuangan mikro lainnya seperti koperasi dan LPD. Dukungan terhadap penguatan lembaga keuangan mikro antara lain tercermin pada regulasi OJK yang mengatur tentang layanan keuangan digital atau financial technology (fintech).

Hal tersebut tertuang dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 77/POJK.01/2016, tentang Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi (LPMUBTI). Menambahkan apa yang disampaikan Tribroto,

Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Bali Trisno Nugroho mengajak semua pihak lebih serius mendukung upaya penguatan dan sinergitas lembaga keuangan mikro. (Aya)

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.