Denpasar (Spotbalinews) –
Universitas Udayana menerima kunjungan mahasiswa program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) di Sekolah Ekspor.
Kunjungan diterima Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Unud bersama Ketua Pokja MBKM beserta tim, Rabu (5/1/2022), bertempat di Ruang Bangsa Gedung Rektorat Kampus Jimbaran.
Turut hadir dalam kunjungan ini Kepala Sekolah Ekspor Dr. Handito Joewono bersama dosen dan pengelola serta Wakil Ketua Program MBKM Nurhadi Irbath selaku Pengelola MSIB Kampus Merdeka Diktiristek.
Sekolah Ekspor merupakan institusi yang berada dibawah Yayasan Sekolah Ekspor Nasional yang merupakan mitra Program MSIB Merdeka Belajar Kampus Merdeka Kemendikbudristek.
Pada semester ganjil 2021/2022, Sekolah Ekspor mendapat kepercayaan melaksanakan program SIB menjadi Ekspor Baru 4.0 atau disingkat “SIB Ekspor” bagi 800 orang mahasiswa yang berasal dari 223 perguruan tinggi dan 18 orang diantaranya merupakan mahasiswa Universitas Udayana.
Sebagai bagian dari pembelajaran SIB Ekspor, sekitar 40 orang mahasiswa dari berbagai kota dalam kegiatan ini bertemu dengan teman-teman mahasiswa dari Universitas Udayana dan kampus-kampus di Bali untuk bertukar informasi dan pengalaman.
Wakil Ketua Program MBKM Diktiristek Nurhadi Irbath menyampaikan program MBKM ini spiritnya mahasiswa bisa belajar dua semester di luar kampus, dengan harapan setelah lulus kuliah lebih siap lagi dalam hal berkarir maupun berwirausaha. Harapannya setelah kunjungan ini dan dukungan mitra, mahasiswa Unud tidak bingung lagi setelah kuliah mau apa, karena melalui program ini mereka sudah mengetahui secara nyata dunia kerja maupun dunia bisnis.
Kepala Sekolah Ekspor Handito Joewono menyampaikan Sekolah Ekspor merupakan mitra MBKM, selaku penyelenggara pelatihan ekspor. Terdapat sekitar 800 mahasiswa yang ikut program ini dan 18 diantaranya dari Unud. Pihaknya berharap Unud juga bisa menghasilkan eksportir yang banyak di Indonesia.
Sementara Wakil Rektor Prof. Ngakan Putu Gede Suardana sangat mengapresiasi kunjungan ini, yang diharapkan bisa “memvirusi” mahasiwa Unud selain 18 yang sudah ikut. Wakil Rektor juga mengajak 18 mahasiswa tersebut memberikan testimoni sehingga periode berikutnya lebih banyak lagi yang bisa mengikuti program yang sama, tidak hanya sebatas itu tetapi juga program-program MBKM yang lainnya, untuk mendukung pencapaian IKU Universitas.
Dalam kunjungan ini juga dipresentasikan dua produk hasil inovasi mahasiswa, salah satunya merupakan produk mahasiswa Unud.(Ist)
Sumber : www.unud.ac.id