Amlapura (Spotbalinews) –
Dalam rangka Festival Budaya Bahasa Bali tahun 2020, Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali Cabang Karangasem berkomitmen mendukung program pemerintah yaitu Gerakan Indonesia Menabung yang bersinergi dengan beberapa instansi pendidikan, baik itu dari tingkat SD, SMP, SMA, serta SMKN sampai Universitas.
Dalam hal ini BPD Bali Cabang karangasem menggandeng SMKN 1 Amplapura dengan memperkenalkan sejak dini kepada sekolah sekolah untuk menggalakan Gerakan Indonesia Menabung. “Karena menabung sangat penting buat masa depan mereka,” ucap Kepala Cabang BPD Bali Cabang karangasem, Ketut Andayana Kusumayasa, S E,M.M, di sela sela acara Indonesia Menabung Bank BPD Bali Goes To School Amlapura dengan Belanja Menjadi Mudah dengan QRIS Bank BPD Bali, Jumat, (14/2) di sekolah setempat.
Selain itu, dalam kesempatan tersebut pihaknya memperkenalkan sistem pembayaran secara non tunai karena saat ini sistem pembayaran digital sudah tidak asing lagi di kalangan sekolah sekolah serta milenial. Dalam upaya menstandarisasi QR code ini Bank Indonesia (BI) meluncurkan QRIS (Quick Respon Code Indonesian Standar) dan BPD Bali sudah memiliki QRIS yang berstandar BI.
Menurutnya, beberapa sekolah – sekolah yang ada di yang ada di kabupaten Karangasem kita sasar sekolah yang jumlah Muridnya banyak dan sekolah SMKN 1 Amlapura jumlah murid sebanyak 1190 siswa dengan jumlah 36 kelas ini sangat berpotensi sehingga pihaknya memperkenalkan Produk seperti, Tabungan Simpel, dan QRIS yang nantinya lebih mengurangi penggunaan uang kes di masyarakat maupun sekolah sekolah di seluruh Kabupaten Karangsem. “Karangasem sudah bekerja sama dengan Bank BPD Bali terkait dengan pembayaran SPP secara online. Untuk gerakan sosialisasi di SD khususnya di Karangasem sudah kita laksanakan tahun 2018 dan 2019 di Kecamatan Karangasem sebanyak 6 SD di sekaligus kita BPD Bali Cabang Karangasem di acara Goes To Scool ini kita menyerahkan hadiah lomba dlam rangka Festival Budaya bahasa Bali dengan BPD Bali dengan tema BPD Bali yang di lakukan oleh siswa siwi Amplapura dengan Like terbanyak di media sosial berupa piagam penghargaan dan juga berupa tas sekolah serta buku tulis sehingga bisa memotivasi anak anak sekolah,” jelasnya.
Dikatakan Kusumayasa, khusus untuk SMKN 1 Amplapura di samping gerakan Indonesia menabung, pihaknya menyosialisasikan pembayaran non tunai dengan menggunakan QRIS serta Gerakan Indonesia Menabung khusudnya di sekolah sekolah dan menargetkan di tahun,2020 semua sekolah yang tersebar di kebupaten Karangasem sudah bisa mempergunakan transaksi non tunai serta QRIS Bank BPD Bali.
Pihaknya juga mengandeng beberapa UKM yang sudah ada di SMKN 1 Amplapura ini disinergikan dengan QRIS, sehingga mempermudah Murid Murid serta Guru Guru SMKN 1 Amplapura dalam berbelanja dengan menggunakan pembayaran digital. “Sudah tidak perlu lagi menggunakan uang tunai, hanya dengan scan QR Code-nya sudah bisa bertransaksi,” imbuhnya.
Dikatakan Kusumayasa , transaksi dengan QRIS atau QR Code tersebut sangat mudah, aman dan cepat. Dalam hitungan sekian detik sudah masuk ke rekening pemilik merchant atau UMKM.
Untuk itu pihaknya dari BPD Bali Cabang Karangasem juga memberikan promo berbelanja, siapa pun yang berbelanja dengan QRIS BPD Bali atau dompet elektronik lainnya ada diskon khusus. “Jadi ada beberapa UMKM yang sudah menjadi binaan kita, termasuk UMKM miliknya SMKN 1 Amplapura ini kita berikan diskon, katakanlah mereka membeli Bakso seharga Rp 10 ribu dengan QRIS BPD Bali bisa dibeli dengan harga Rp 1000 Jadi ada diskon seperti itu. Ke depannya, dengan makin banyaknya orang bertransaksi dengan QRIS otomatis lebih bagus dan UMKM itu lebih berkembang,” papar Kusumayasa.
Sementara itu,I Wayan Artana, S .PD, M PD, kepala sekolah SMKN1 Amplapura mengungkapkan sangat mengapresiasi atas pelaksanaan program Goes To School dari Bank BPD Bali. (Yes)
