Presiden Jokowi Kunjungi Bali, PLN UID Bali Pastikan Kondisi Kelistrikan Aman

General Manager PLN UID Bali, Adi Priyanto (tengah) bersama tim sedang menyiapkan beberapa hal penting terkait kelistrikan di Bali.

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, mengunjungi Bali untuk melakukan peninjauan vaksinasi massal pada Selasa, 16 Maret 2021. Dalam rangka menyambut kunjungan Presiden tersebut , PLN UID Bali telah menyiapkan beberapa hal penting terkait kelistrikan di Bali.

Peninjauan oleh Presiden terkait vaksinasi massal tersebut ialah dari berbagai kalangan masyarakat di Ubud dan vaksinasi pekerja pariwisata di Hotel Harris Kuta. Dalam hal ini PLN memastikan secara sistem kelistrikan subsistem bali dalam kondisi aman.

Daya Mampu pembangkit saat ini 1292,1 MW dan beban puncak 681 MW. Sehingga subsistem bali saat ini memiliki cadangan daya sebesar 611,1 MW. Cadangan daya ini menandakan bahwa PLN telah memastikan sistem kelistrikan di Bali khususnya di lokasi acara aman terkendali.

Selain itu, PLN UID Bali juga menyiapkan back up supply antara lain pemasangan Ups 250 kVs sebanyak 3, Ups 100 kVs sebanyak 2, Genset 100 kVa sebanyak 1 dan Genset 250 kVa sebanyak 2. PLN memprioritaskan jaringan di lokasi acara tersebut.

Di sisi lain, untuk menghindari beberapa permasalahan dan ketidaknyamanan, PLN UID Bali dengan sigap menempatkan personil untuk menjaga kontinyuitas penyaluran listrik di lokasi kunjungan Presiden tersebut.

“Tentu PLN UID Bali harus siap mendukung penuh dan menyambut kunjungan yang dilakukan oleh Presiden ke Bali, dan kita telah memastikan bahwa kondisi kelistrikan di Bali, khususnya di lokasi kunjungan aman”, tegas General Manager PLN UID Bali, Adi Priyanto.

PLN UID Bali sebagai garda terdepan dalam menerangi Bali, tentu akan terus menjaga kondisi listrik yang ada di Bali ini, apalagi kedatangan orang nomor satu di Indonesia, PLN tidak akan berhenti menjaga keamanan listrik di Bali khususnya pada lokasi kunjungan Presiden.(Rls)

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.