
Denpasar (Spotbalinews) –
Kesadaran masyarakat Bali untuk mensukseskan vaksinasi Covid-19 menunjukkan angka yang cukup tinggi, hal ini terlihat dari banyaknya warga yang sadar dan ikut untuk mendapatkan layanan vaksinasi. Selain kesadaran masyarakat itu sendiri, penyiapan vaksinasi oleh berbagai pihak dan instansi juga menjadikan prioritas bagi kesuksesan dalam upaya mengentaskan penularan Covid-19 di Bali.
Menurut Kepala Kantor Bank Indonesia Propinsi Bali Trisno Nugroho bersama Wakil Gubernur Bali Tjok. Oka Artha Ardhana Sukawati saat meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di areal Bank BNI Kanwil 08 Denpasar, Sabtu (8/5), penyelenggaraan vaksin ini merupakan wujud dukungan Perbankan Bali terhadap program
vaksinasi. “Vaksinasi untuk pegawai perbankan kami upayakan untuk terus menerus dilakukan setiap minggunya, karena kita yakini akan mempercepat terjadinya herd immunity,” ujarnya.
Lanjutnya, penyelenggara vaksin di BCA sebelumnya mencapai lebih dari 1.000 orang pegawai perbankan berjalan dengan aman dan lancar. “Hari ini, kita melakukan kembali di BNI,” jelasnya.
Untuk wilayah Denpasar, penyelenggaraan vaksinasi di BNI ini merupakan yang ke 6
setelah di Bank Indonesia, BPD Bali, Bank Mandiri, Bank BRI, dan BCA. Kuota jumlah
vaksinasi yang disediakan sebanyak 1.000 vaksin. Dengan dukungan tersebut, diharapkan bulan Juni 2021 ini semua pegawai perbankan telah mendapatkan vaksin dan memberikan semangat untuk mendukung pemulihan ekonomi
Bali.
“Selanjutnya, belajar dari kasus yang terjadi di India, Saya mengingatkan bahwa kita semua harus tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan kapanpun dan dimanapun kita berada,” imbuhnya. Tetap disiplin memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak serta menghindari kerumunan.

Selain itu, pihaknya juga mengingatkan pada kita semua agar pada libur idul fitri ini tidak mudik sehingga kita bisa bersama sama mencegah penyebaran virus covid yang sudah muncul varian baru. “Kedisiplinan kita akan membantu Bali kembali
Pulih.
Semoga Pelaksanaan Program Vaksinasi ini berjalan dengan lancar dan Aman. Kesehatan Pulih, Ekonomi Bangkit,” tandas Trisno.
Hal senada disampaikan Wakil Gubernur Bali Tjok. Oka Artha Ardhana Sukawati. Hingga saat ini, dari jumlah warga Bali yang mencapai 4,32 juta jiwa, sebanyak 35% sudah mendapatkan layanan vaksinasi Covid-19. “Hal ini menunjukkan bahwa Bali mendapatkan prioritas untuk memperoleh vaksin Covid-19, mengingat Bali merupakan destinasi pariwisata yang hidup dan tumbuh di sektor ini,” ujarnya.
Sesuai data yang tercatat, Bali mendapatkan 1,9 juta buah vaksin Covid-19 yang diperuntukkan bagi warga. “Sekalipun sudah mendapatkan vaksinasi namun saya meminta kepada semua warga untuk tetap menerapkan protokol Kesehatan yang ketat bagi kepentingan dirinya sendiri dan juga keselamatan oranglain. Karena upaya peningkatan kewaspadaan harus tetap dilakukan semua pihak mengingat penularan Covid-19 varian baru (varian Afrika dan varian Inggris) memiliki resiko penularan yang lebih cepat dari sebelumnya,” pinta Wagib Cok Ace.
Kepala BNI Kanwil 08 Denpasar I Gusti Bagus Nyoman Darma Putra menambahkan bahwa hari ini sebanyak 1100 pegawai perbankan se-kota Denpasar sudah terdaftar untuk mendapatkan layanan vaksinasi pada tahan pertama ini. Untuk mempermudah pelayanan, pegawai dan keluarganya yang sudah terdaftar di bagi ke dalam beberapa jadwal yang di sekat melalui perbedaan waktu, hal ini dilakukan untuk menghindari kerumunan saat menunggu panggilan. (Ist)