Jakarta, Spotbalinews.com-
Pada 30 November 2022, Bank Indonesia menyelenggarakan Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) 2022 secara hybrid. Forum PTBI merupakan forum strategis yang diselenggarakan rutin setiap akhir tahun untuk menyampaikan pandangan Bank Indonesia mengenai kondisi perekonomian terkini, tantangan, prospek, dan arah bauran kebijakan Bank Indonesia, serta memperoleh arahan dari Presiden RI.
Forum PTBI 2022 dihadiri oleh Presiden RI, Joko Widodo, Pimpinan dan Anggota DPR dan DPD RI, Pimpinan Lembaga Negara, para Duta Besar negara sahabat, Menteri Kabinet Indonesia Maju, Ketua dan Anggota Dewan Komisioner OJK dan LPS, Gubernur Kepala Daerah, pimpinan perbankan dan korporasi, akademisi, media nasional, serta perwakilan sejumlah lembaga internasional.
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, menyampaikan Bank Indonesia memprakirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2023 tetap kuat pada kisaran 4,5-5,3%, dan akan terus meningkat menjadi 4,7-5,5% pada 2024 didukung oleh konsumsi swasta, investasi, dan tetap positifnya kinerja ekspor di tengah pertumbuhan ekonomi global yang melambat.
Presiden RI, Joko Widodo berpesan bahwa ke depan kondisi global masih tidak pasti dan sulit untuk diprediksi. “Pada tahun 2023 betul-betul kita harus hati-hati dan waspada tanpa mengurangi optimisme,” ungkap Presiden Joko Widodo.
Bank Indonesia juga memberikan penghargaan Bank Indonesia Award tahun 2022 kepada 58 mitra strategis yang berasal dari kalangan perbankan, korporasi, dan perorangan sebagai apresiasi atas dukungannya dalam pelaksanaan tugas Bank Indonesia sepanjang tahun 2022.
Bali berhasil meraih 3 penghargaan sekaligus, di antaranya untuk Pemerintah Provinsi Bali pada kategori pemerintah provinsi dengan implementasi QRIS terbaik di wilayah Balinusra; untuk Bank BPD Bali pada kategori peserta inovasi digital sistem pembayaran (BI-FAST) terbaik di KBMI 1 & 2; dan untuk Informasi tentang KPw BI Provinsi Bali: Telp. (0361) 248982 – 89, e-mail: KPwBali-UK@bi.go.id Montana Del Café pada kategori Merchant QRIS Usaha Mikro dan Kecil Terbaik di Wilayah Indonesia Tengah.
Penghargaan diterima langsung oleh Wakil Gubernur Bali, Prof Dr Ir Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati, Direktur Utama BPD Bali, Nyoman Sudharma dan Owner Montana Del Cafe, Drs. I Nyoman S. Suryawa, didampingi oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Trisno Nugroho di Assembly Hall, Jakarta Convention Center.
“Pencapaian pada ajang BI Award 2022 ini tidak lepas dari akselerasi digitalisasi khususnya pada sistem pembayaran yang diadopsi dengan sangat cepat di Bali khususnya pada penggunaan QRIS yang masif. Dari sisi supply, jumlah merchant yang menyediakan opsi pembayaran QRIS di Bali pada akhir Oktober 2022 tercatat 544.809 merchant atau tumbuh 53% (yoy). Sementara dari sisi demand, jumlah jumlah pengguna atau user QRIS di Bali telah tercatat 609.343 user atau tumbuh 197% (ytd). Hal tersebut menjadikan Provinsi Bali secara nasional menduduki peringkat 9 (jumlah pengguna QRIS terbanyak) dan peringkat 2 (pencapaian target pengguna baru QRIS tahun 2022 tertinggi yaitu sebesar 159%),” ujar Trisno Nugroho.
Pada saat yang bersamaan, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali juga melaksanakan PTBI Provinsi Bali 2022 bertempat di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Deputi Kepala Perwakilan BI Provinsi Bali, Bupati Jembrana, Pj Bupati Buleleng, Kepala Regional 8 OJK Bali dan Nusra, dan Kepala Kanwil DJBC Bali, NTB, dan NTT, serta stakeholders Bank Indonesia Provinsi Bali. Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Gusti Agung Diah Utari menyampaikan evaluasi kinerja ekonomi Bali 2022 dimana perekonomian triwulan III mencapai 8,09% (yoy). Hal ini salah satunya ditopang oleh peningkatan kinerja lapangan usaha, seperti akmamin yang meningkat seiring kenaikan wisatawan ke Bali di tengah momentum libur musim panas.
Pada kesempatan ini, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali juga memberkan 9 apresiasi Bali Kertha Bhuwana kepada mitra strategis Bank Indonesia yang telah mendukung dan berkolaborasi dalam pelaksanaan tugas dan kebijakan Bank Indonesia di Provinsi Bali. (Rls)